Bab 1 - Pengenalan Linux
Bab 1
Pengenalan Linux
Kata "Linux"
untuk saat ini sudah tidak asing lagi bagi para pengguna internet dan komunitas
mahasiswa yang memiliki hobby untuk mencoba software-software baru. Secara
teknis dan singkat dapat dikatakan, Linux adalah suatu system operasi yang
bersifat multi user dan multi tasking, yang dapat berjalan di berbagai platform
termasuk prosesor Intel 386 maupun yang lebih tinggi. Sistem operasi ini
mengimplementasikan standar POSIX. Linux dapat berinteroperasi secara baik
dengan sistem operasi yang lain, termasuk Apple, Microsoft dan Novell.
Nama Linux sendiri
diturunkan dari pencipta awalnya, Linus Torvalds, yang sebetulnya
mengacu pada suatu kumpulan software lengkap yang bersama-sama dengan kernel
menyusun suatu sistem operasi yang lengkap. Lingkungan sistem operasi ini
mencakup ratusan program, termasuk kompiler, interpreter, editor dan utilitas.
Perangkat bantu yang mendukung konektifitas, ethernet, SLIP dan PPP dan
interoperabilitas. Produk perangkat lunak yang handal (reliable),
termasuk versi pengembangan terakhir. Kelompok pengembang yang tersebar di
seluruh dunia yang telah bekerja dan menjadikan Linux portabel ke suatu
platform baru, begitu juga mendukung komunitas pengguna yang memiliki beragam
kebutuhan dan juga pengguna dapat turut serta bertindak sebagai tim pengembang
sendiri.
1.1 Perbedaan mendasar
Linux
Satu hal yang
membedakan Linux terhadap sistem operasi lainnya adalah harga. Linux ini lebih
murah dan dapat diperbanyak serta didistribusikan kembali tanpa harus membayar
fee atau royalti kepada seseorang. Tetapi ada hal lain yang lebih utama selain
pertimbangan harga yaitu mengenai source code. Source code Linux tersedia bagi
semua orang sehingga setiap orang dapat terlibat langsung dalam
pengembangannya.
Kebebasan ini telah
memungkinkan para vendor perangkat keras membuat driver untuk device tertentu
tanpa harus mendapatkan lisensi source code yang mahal atau menandatangani Non
Disclosure Agreement (NDA). Dan itu juga telah menyediakan kemungkinan bagi
setiap orang untuk melihat ke dalam suatu sistem operasi yang nyata dan
berkualitas komersial. Karena Linux itu tersedia secara bebas di internet,
berbagai vendor telah membuat suatu paket distrbusi yang dapat dianggap sebagai
versi kemasan Linux. Paket ini termasuk lingkungan Linux lengkap, penagkat
lunak untuk instalasi dan mungkin termasuk perangkat lunak khusus dan dukungan
khusus.
1.2 Perbandingan Linux
terhadap sistem operasi lainnya
Linux disusun
berdasarkan standar sistem operasi POSIX yang sebenarnya diturunkan berdasarkan
fungsi kerja UNIX. UNIX kompatibel dengan Linux pada level system call, ini
berarti sebagian besar program yang ditulis untuk UNIX atau Linux dapat
direkompilasi dan dijalankan pada sistem lain dengan perubahan yang minimal.
Secara umum dapat dikatakan Linux berjalan lebih cepat dibanding UNIX lain pada
hardware yang sama. Dan lagi UNIX memiliki kelemahan yaitu tidak bersifat free.
MS-DOS memiliki kemiripan dengan Linux yaitu file sistem yang bersifat
hirarkis. Tetapi MS-DOS hanya dapat dijalankan pada prosesor x86 dan tidak
mendukung multi user dan multi tasking, serta tidak bersifat free. Juga MSDOS
tidak memiliki dukungan yang baik agar dapat berinteroperasi dengan sistem
operasi lainnya, termasuk tidak tersedianya perangkat lunak network, program
pengembang dan program utilitas yang ada dalam Linux.
Pengenalan Linux 2
MSWindows menawarkan
kemampuan grafis yang ada pada Linux termasuk kemampuan networking tetapi tetap
memiliki kekurangan yang ada pada MS-DOS. Windows NT yang juga tersedia untuk
Digital Alpha selain prosesor x86. Namun Windows NT ini masih juga memiliki
beberapa kekurangan yang telah ada pada MS-DOS.Waktu untuk menemukan suatu bug
dalam suatu system operasi ini tak sebanding dengan harga yang harus dibayar.
Sistem operasi Apple
untuk Macintosh hanya dapat berjalan di sistem Mac. Juga memiliki kekurangan
dari sisi ketersediaan perangkat bantu pengembang (development tool) dan juga
kurang dapat secara mudah untuk berintoperasi dengan sistem operasi lainnya.
Apple juga telah memungkinkan Linux dapat dijalankan pada PowerMac.
1.3 Sejarah Linux
Linux pada awalnya
dibuat oleh seorang mahasiswa Finlandia yang bernama Linus Torvalds. Dulunya
Linux merupakan proyek hobi yang diinspirasikan dari Minix, yaitu sistem UNIX
kecil yang dikembangkan oleh Andrew Tanenbaum. Linux versi 0.01 dikerjakan
sekitar bulan Agustus 1991. Kemudian pada tanggal 5 Oktober 1991, Linus
mengumumkan versi resmi Linux, yaitu versi 0.02 yang hanya dapat menjalankan
shell bash (GNU Bourne Again Shell) dan gcc (GNU C Compiler).
Saat ini Linux adalah
sistem UNIX yang sangat lengkap, bisa digunakan untuk jaringan, pengembangan
software dan bahkan untuk pekerjaan sehari-hari. Linux sekarang merupakan
alternatif sistem operasi yang jauh lebih murah jika dibandingkan dengan sistem
operasi komersial (misalnya Windows 9.x/NT/2000/ME). Linux mempunyai
perkembangan yang sangat cepat. Hal ini dapat dimungkinkan karena Linux
dikembangkan oleh beragam kelompok orang. Keragaman ini termasuk tingkat
pengetahuan, pengalaman serta geografis. Agar kelompok ini dapat berkomunikasi
dengan cepat dan efisien, internet menjadi pilihan yang sangat tepat.
Karena kernel Linux
dikembangkan dengan usaha yang independent, banyak aplikasi yang tersedia,
sebagai contoh, C Compiler menggunakan gcc dari Free Software
Foundation GNU’s Project. Compiler ini banyak digunakan pada lingkungan
Hewlett-Packard dan Sun.
Sekarang ini, banyak
aplikasi Linux yang dapat digunakan untuk keperluan kantor seperti untuk
spreadsheet, word processor, database dan program editor grafis yang memiliki
fungsi dan tampilan seperti Microsoft Office, yaitu Star Office. Selain itu,
juga sudah tersedia versi Corel untuk Linux dan aplikasi seperti Matlab yang
pada Linux dikenal sebagai Scilab.
Linux bisa didapatkan
dalam berbagai distribusi (sering disebut Distro). Distro adalah bundel dari
kernel Linux, beserta sistem dasar linux, program instalasi, tools basic, dan
program-program lain yang bermanfaat sesuai dengan tujuan pembuatan distro. Ada
banyak sekali distro Linux, diantaranya :
·
_
RedHat, distribusi yang paling populer, minimal di
Indonesia. RedHat merupakan distribusi pertama yang instalasi dan
pengoperasiannya mudah.
·
_
Debian, distribusi yang mengutamakan kestabilan dan
kehandalan, meskipun mengorbankan aspek kemudahan dan kemutakhiran program.
Debian menggunakan .deb dalam paket instalasi programnya.
·
_
Slackware, merupakan distribusi yang pernah merajai di dunia
Linux. Hampir semua dokumentasi Linux disusun berdasarkan Slackware. Dua hal
penting dari Slackware adalah bahwa semua isinya (kernel, library ataupun
aplikasinya) adalah yang sudah teruji. Sehingga mungkin agak tua tapi yang
pasti stabil. Yang kedua karena dia menganjurkan untuk menginstall dari source
sehingga setiap program yang kita install teroptimasi dengan sistem kita. Ini
alasannya dia tidak mau untuk menggunakan binary RPM dan sampai Slackware 4.0,
ia tetap menggunakan libc5
bukan glibc2 seperti yang
lain.
·
_
SuSE, distribusi yang sangat terkenal dengan YaST (Yet
another Setup Tools) untuk mengkonfigurasi sistem. SuSE merupakan distribusi pertama
dimana instalasinya dapat menggunakan bahasa Indonesia.
·
_
Mandrake, merupakan varian distro RedHat yang dioptimasi untuk
pentium. Kalau komputer kita menggunakan pentium ke atas, umumnya Linux bisa
jalan lebih cepat dengan Mandrake.
·
_
WinLinux, distro yang dirancang untuk diinstall di atas partisi
DOS (WIndows). Jadi untuk menjalankannya bisa di-klik dari Windows. WinLinux
dibuat seakan-akan merupakan suatu program aplikasi under Windows. Dan masih
banyak distro-distro lainnya yang telah tersedia maupun yang akan muncul.
Pengenalan Linux 3
1.4 Kelebihan Linux
Di sini akan
dijelaskan beberapa kelebihan dari sistem operasi Linux/UNIX dibandingkan
dengan dengan sistem operasi yang lain. Dan berikut ini adalah beberapa fakta
dari hal-hal yang menguntungkan dengan menggunakan program dan file-file
Linux/UNIX :
Pada dasarnya semua data tersimpan di dalam harddisk
walau ada beberapa kondisi dimana data tersimpan di disket. Linux/UNIX
memberikan beberapa proses spesial dimana terminal, printer dan device hardware
lainnya dapat diakses seperti kita mengakses file yang tersimpan dalam harddisk
atau disket. _
Ketika program dijalankan, program
tersebut dijalankan dari harddisk ke dalam RAM dan setelah dijalankan
akan dinamakan sebagai
proses.
o
_
Linux/UNIX menyediakan servis untuk
membuat, memodifikasi program, proses dan file.
o
_
Linux/UNIX mendukung struktur file yang
bersifat hirarki.
o
_
Linux/UNIX adalah salah satu sistem operasi
yang termasuk ke dalam kelas sistem operasi yang dapat melakukan multitasking.
Multitasking sendiri adalah keadaan dimana suatu sistem operasi dapat melakukan
banyak kerjaan pada saat yang bersamaan._ Selain
multitasking, Linux/UNIX juga dapat mendukung multiuser. Yaitu sistem operasi
yang pada saat bersamaan dapat digunakan oleh lebih dari satu user yang masuk
ke dalam sistem. Bahkan untuk Linux juga mendukung untuk multiconsole dimana
pada saat bersamaan di depan komputer langsung tanpa harus melalui jaringan dan
memungkinkan lebih dari satu user masuk ke dakam sistem.
1.5 Bagian sistem
operasi
Sistem Operasi
Linux/UNIX terdiri dari kernel, program sistem dan beberapa program aplikasi.
Kernel merupakan inti dari sistem operasi yang mengatur penggunaan memori,
piranti masukan keluaran, proses-proses, pemakaian file pada file system dan
lain-lain. Kernel juga menyediakan sekumpulan layanan yang digunakan untuk
mengakses kernel yang disebut system call. System call ini digunakan
untuk mengimplementasikan berbagai layanan yang dibutuhkan oleh sistem operasi.
Program sistem dan semua
program-program lainnya yang berjalan di atas kernel disebut user mode.
Perbedaan
mendasar antara program
sistem dan program aplikasi adalah program sistem dibutuhkan agar suatu sistem
operasi dapat berjalan sedangkan program aplikasi adalah program yang
dibutuhkan untuk menjalankan suatu aplikasi tertentu.
Contoh : daemon merupakan
program sistem dan pengolah kata (word processor) merupakan program
aplikasi.
1.6 Bagian penting kernel
Linux
Kernel Linux terdiri
dari beberapa bagian penting, seperti : manajemen proses, manajemen memori,
hardware device drivers, filesystem drivers, manajemen jaringan dan lain-lain.
Namun bagian yang terpenting ialah manajemen proses dan manajemen memori.
Manajemen memori menangani daerah pemakaian memori, daerah swap, bagian-bagian
kernel dan untuk buffer cache. Manajemen proses menangani pembuatan
proses-proses dan penjadwalan proses. Pada bagian dasar kernel berisi hardware
device drivers untuk setiap jenis hardware yang didukung.
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar